 |
| Foto:pixabay.com |
VISTORBELITUNG.COM,Manusia bisa kena hipnotis karena beberapa faktor, yaitu:
1. Kesediaan dan fokus:
•Kesediaan: Orang yang ingin dihipnotis harus bersedia dan terbuka terhadap proses hipnosis.
• Fokus: Orang yang dihipnotis harus fokus pada instruksi yang diberikan oleh hipnotis.
2. Relaksasi:
• Relaksasi: Orang yang dihipnotis harus dalam keadaan rileks agar lebih mudah memasuki kondisi hipnosis.
3. Konsentrasi:
• Konsentrasi: Orang yang dihipnotis harus memusatkan perhatian pada suara hipnotis atau objek tertentu.
4. Keyakinan:
• Keyakinan: Orang yang dihipnotis harus percaya bahwa hipnosis akan berhasil.
5. Kepercayaan pada hipnotis:
• Kepercayaan: Orang yang dihipnotis harus percaya kepada hipnotis.
Faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi kerentanan seseorang terhadap hipnosis:
• Usia: Anak-anak dan remaja umumnya lebih mudah dihipnotis daripada orang dewasa.
• Kepribadian: Orang yang mudah terhipnotis cenderung memiliki kepribadian yang terbuka, mudah dipengaruhi, dan memiliki imajinasi yang kuat.
• Keadaan emosional: Orang yang sedang dalam keadaan emosional yang kuat, seperti stres, kecemasan, atau kelelahan, mungkin lebih mudah dihipnotis.
Penting untuk diingat bahwa hipnosis bukanlah kontrol pikiran. Hipnotis adalah keadaan pikiran yang alter, di mana orang yang dihipnotis menjadi lebih fokus dan sugestionabel terhadap instruksi dari hipnotis.
Orang yang dihipnotis selalu memiliki kendali atas diri mereka sendiri dan dapat memilih untuk keluar dari kondisi hipnosis kapan saja.