Kekuatan Militer Iran: Berada di Peringkat Berapa di Dunia? -->

Kekuatan Militer Iran: Berada di Peringkat Berapa di Dunia?

22 Jun 2025, June 22, 2025

 

Foto: Rudal Iran

VISTORBELITUNG.COM,Teheran, Iran – Di tengah ketegangan geopolitik yang terus membara di Timur Tengah, kekuatan militer Iran menjadi sorotan global. Dengan posisi strategis dan ambisi regionalnya, banyak pihak bertanya-tanya seberapa kuat sebenarnya militer Republik Islam Iran dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia.


Menurut laporan terbaru dari Global Firepower (GFP) untuk tahun 2025, sebuah situs yang mengkhususkan diri dalam pemeringkatan kekuatan militer global, Iran menempati peringkat ke-16 dari 145 negara yang dinilai. Pemeringkatan ini didasarkan pada lebih dari 60 faktor yang mencakup jumlah unit militer, kemampuan finansial, logistik, geografis, hingga jumlah personel aktif dan cadangan.


Skor "Power Index" Iran menurut GFP adalah 0.3048, di mana skor 0.0000 dianggap sebagai yang paling sempurna atau terkuat. Ini menempatkan Iran sebagai salah satu kekuatan militer signifikan, tidak hanya di kawasan Timur Tengah tetapi juga di panggung global.


Faktor-faktor Penentu Kekuatan Militer Iran


Beberapa poin kunci yang menjadi kontributor utama peringkat militer Iran meliputi:


Jumlah Personel yang Besar karena Iran memiliki jumlah personel militer yang sangat besar. Dilaporkan, Iran memiliki sekitar 610.000 personel aktif, 350.000 personel cadangan, dan 220.000 pasukan paramiliter, membawa total kekuatan personelnya mencapai lebih dari 1 juta orang. Angka ini menempatkan Iran dalam jajaran teratas dunia untuk kekuatan personel.


Industri Pertahanan Domestik yang Berkembang Meskipun menghadapi sanksi internasional yang ketat selama bertahun-tahun, Iran telah berhasil mengembangkan industri pertahanan domestiknya secara signifikan. Negara ini dikenal mampu memproduksi berbagai jenis rudal presisi, drone (termasuk drone tempur seperti Shahed-136), dan sistem pertahanan udara buatan sendiri. Kemampuan swasembada ini mengurangi ketergantungan Iran pada pasokan eksternal.


Kekuatan Darat yang Kuat Iran menunjukkan dominasi dalam kekuatan darat dari sisi kuantitas. Data GFP menunjukkan Iran memiliki ribuan tank, kendaraan tempur lapis baja, artileri medan, dan peluncur roket multipel (MLRS).

 

Angkatan Laut yang Fokus pada Taktik Asimetris: Angkatan Laut Iran, meskipun tidak memiliki kapal induk atau perusak besar seperti kekuatan maritim Barat, memiliki fokus pada taktik asimetris. Mereka memiliki armada kapal selam, korvet, kapal patroli cepat, dan kapal kecil lainnya yang dirancang untuk operasi di Teluk Persia dan Selat Hormuz.


Program Rudal Balistik dan Drone: Salah satu aspek paling mencolok dari kekuatan militer Iran adalah program rudal balistik dan drone yang canggih. Rudal-rudal ini memiliki jangkauan yang mampu mencapai target di seluruh kawasan, sementara drone-dronenya telah terbukti efektif dalam berbagai konflik proksi.


Di kawasan Timur Tengah, Iran bersaing ketat dengan kekuatan militer lainnya seperti Israel dan Arab Saudi. Dalam beberapa aspek, Iran memiliki keunggulan kuantitas personel dan beberapa jenis alutsista darat dibandingkan Israel. Namun, Israel seringkali unggul dalam kualitas teknologi, terutama di bidang kekuatan udara dan sistem pertahanan rudal.


Secara global, meskipun berada di peringkat 16, Iran masih jauh di bawah kekuatan militer super seperti Amerika Serikat, Rusia, dan Tiongkok yang menduduki peringkat teratas dengan perbedaan yang signifikan dalam teknologi, anggaran pertahanan, dan proyeksi kekuatan global.


Peringkat ke-16 Global Firepower Index menunjukkan bahwa Iran memiliki kekuatan militer yang substansial dan merupakan pemain penting dalam dinamika keamanan regional. Dengan fokus pada pengembangan kapabilitas domestik, jumlah personel yang besar, dan program rudal serta drone yang ambisius, Iran terus memperkuat posisinya sebagai kekuatan militer yang tidak bisa diremehkan di Timur Tengah.


TerPopuler