 |
| Foto:Vistorbelitung |
VISTORBELITUNG.COM,Tanjung Pandan, Kepulauan Bangka Belitung, Indonesia – Dalam demonstrasi mencolok tentang meningkatnya pengaruh Bitcoin terhadap keuangan tradisional, iShares Bitcoin Trust (IBIT) milik BlackRock dilaporkan telah menghasilkan pendapatan biaya tahunan lebih banyak daripada ETF iShares Core S&P 500 (IVV) andalan raksasa manajemen aset tersebut. Perkembangan ini menandakan pergeseran signifikan dalam minat investor dan alokasi modal menuju aset digital.
Laporan terbaru menunjukkan bahwa IBIT milik BlackRock meraup biaya sebesar $187,2 juta yang mengesankan sepanjang tahun lalu. Angka ini sedikit melampaui $187,1 juta yang dihasilkan oleh IVV, pelacak S&P 500 yang telah lama ada dan jauh lebih besar dengan aset kelolaan sekitar $624 miliar. Berbeda jauh, IBIT mengelola sekitar $75 miliar aset.
Perbedaan pendapatan meskipun terdapat perbedaan besar dalam aset kelolaan dapat dikaitkan dengan rasio biaya IBIT yang jauh lebih tinggi. Sementara IVV mengenakan biaya hanya 0,03%, IBIT membebankan biaya 0,25%. Premi ini, yang lebih dari delapan kali lipat dari IVV, mencerminkan beberapa faktor, termasuk kelangkaan Bitcoin yang dirasakan, kepercayaan merek yang kuat pada BlackRock, dan kedatangan ETF Bitcoin spot yang telah lama dinanti.
Sejak diluncurkan pada Januari 2024, bersama dengan ETF Bitcoin spot lainnya, IBIT dengan cepat menjadi kekuatan dominan di pasar kripto. IBIT telah menarik aliran masuk modal yang substansial, menyumbang lebih dari 55% dari total aliran masuk bersih ke ETF Bitcoin spot AS, yang mencapai $54 miliar. Adopsi yang cepat ini menyoroti permintaan investor yang kuat untuk eksposur langsung ke Bitcoin dalam struktur ETF yang diatur.
Para ahli industri dengan cermat mengamati tren ini. Nate Geraci, Presiden NovaDius Wealth Management, mencatat bahwa kinerja IBIT yang melampaui IVV dalam pendapatan biaya tahunan adalah "cerminan dari melonjaknya permintaan investor terhadap Bitcoin dan kompresi biaya yang signifikan dalam eksposur ekuitas inti." Pedagang kripto Cade O'Neill menambahkan bahwa ini "mengatakan segalanya tentang ke mana modal menuju. Institusi tidak hanya ingin tahu lagi, mereka berkomitmen."
Meskipun saat ini menguntungkan, pasar ETF Bitcoin yang masih baru diperkirakan akan mengalami kompresi biaya, serupa dengan lintasan ETF ekuitas dari waktu ke waktu. Namun, untuk saat ini, keberhasilan BlackRock dengan IBIT menggarisbawahi kemampuan Bitcoin yang tak terbantahkan untuk menarik perhatian Wall Street dan menghasilkan pendapatan besar dalam lanskap keuangan yang berkembang.