 |
| Foto:Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) |
VISTORBELITUNG.COM,JAKARTA – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) secara resmi menonaktifkan Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio) dan Surya Utama (Uya Kuya) dari keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI). Keputusan ini diumumkan melalui siaran pers yang diselenggarakan pada Minggu, 31 Agustus 2025.
Dalam siaran pers yang dipimpin langsung oleh perwakilan DPP PAN, partai menyatakan bahwa keputusan ini diambil setelah melalui serangkaian evaluasi internal. Demi berkomitmen Menjaga Kehormatan dan Disiplin Serta Integritas wakil rakyat yang berasal dari Partai Amanat Nasional (PAN) , keputusan tersebut diperkirakan berkaitan dengan kedisiplinan dan kinerja kedua kader sebagai wakil rakyat.
Kedua kader tersebut disinyalir oleh Masyarakat, sebagai Salah satu anggota DPR yang Menyakiti Hati Rakyat karena Memberikan Statment dan Konten Tanggapan Negatif dengan Berjoget serta kata-kata Tanggapan Blunder di tengah Kisruh, Tuntutan Masa Aksi demo yang Terjadi.
Eko Patrio, yang dikenal sebagai pelawak dan politisi senior dari PAN, telah menjabat sebagai anggota DPR RI selama beberapa periode. Sementara itu, Uya Kuya, yang juga dikenal sebagai presenter, baru memulai karier politiknya di parlemen. Keduanya merupakan tokoh publik yang cukup populer dan berhasil memperoleh suara signifikan dalam pemilihan umum sebelumnya.
Dengan penonaktifan ini, kursi yang sebelumnya dipegang oleh Eko Patrio dan Uya Kuya akan diserahkan kepada calon legislatif dari PAN yang memperoleh suara terbanyak berikutnya, sesuai dengan mekanisme penggantian antar waktu (PAW) yang diatur dalam undang-undang.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Eko Patrio maupun Uya Kuya terkait keputusan DPP PAN ini.