ROBINHOOD GUNCANG EROPA! Nyaris 500 Saham & ETF AS Ditokenisasi Senilai Rp 133 Miliar di Arbitrum, Buka Akses Investasi 24 Jam -->

ROBINHOOD GUNCANG EROPA! Nyaris 500 Saham & ETF AS Ditokenisasi Senilai Rp 133 Miliar di Arbitrum, Buka Akses Investasi 24 Jam

18 Oct 2025, October 18, 2025

 

Foto:x

VISTORBELITUNG.COM,JAKARTA, - Platform investasi populer Robinhood kembali membuat gebrakan besar dalam dunia keuangan digital, khususnya bagi pengguna di Uni Eropa (UE). Perusahaan tersebut dikabarkan telah mentokenisasi (tokenized) hampir 500 saham dan Exchange-Traded Funds (ETF) Amerika Serikat (AS) di jaringan blockchain Arbitrum, dengan total nilai aset yang telah di-token melebihi $8,5 juta (sekitar Rp 133 miliar).


Langkah strategis ini menandai perluasan ambisi Robinhood untuk menjembatani aset keuangan tradisional dengan teknologi blockchain, atau yang dikenal sebagai tren Real-World Assets (RWA).


Menurut data dari Dune Analytics, Robinhood kini telah mentokenisasi 493 aset yang berbeda, termasuk saham-saham perusahaan raksasa AS dan berbagai ETF. Nilai total aset yang telah dicetak (minted) bahkan sempat melampaui $19,3 juta, menunjukkan tingginya aktivitas perdagangan dan minat investor sejak peluncuran inisiatif ini.


Mayoritas token yang diterbitkan adalah:

 • Saham (Stocks): Mendominasi dengan pangsa sekitar 70% dari seluruh token yang diluncurkan.


 • ETF: Menyumbang sekitar 24%, menawarkan eksposur ke berbagai indeks dan sektor pasar.


Tokenisasi ini memungkinkan pengguna Robinhood di Eropa untuk memiliki akses yang lebih luas ke pasar AS, dengan beberapa keunggulan khas blockchain:


• Akses 24/5: Perdagangan dapat dilakukan 24 jam sehari, lima hari seminggu, melampaui jam operasional bursa saham tradisional.

 • Biaya Lebih Rendah: Robinhood mengklaim penawaran ini bebas komisi, dengan hanya biaya konversi mata uang asing (FX) yang kecil (sekitar 0,1%).

 • Investasi Pecahan (Fractional Ownership): Investor dapat mulai berinvestasi dengan modal sekecil 1 Euro.


Pemilihan Arbitrum, sebuah solusi Layer-2 di atas blockchain Ethereum, menunjukkan komitmen Robinhood untuk menggunakan infrastruktur terdesentralisasi yang cepat dan efisien. Awalnya, Robinhood meluncurkan lebih dari 200 token saham, namun kini dengan penambahan terbaru, jumlahnya hampir mencapai 500.


Meskipun demikian, Robinhood telah mengklarifikasi bahwa "Token Saham" ini merupakan derivatif berbasis blockchain yang mencerminkan harga sekuritas AS yang diperdagangkan secara publik, dan bukan kepemilikan langsung atas saham dasar. Hal ini tunduk pada regulasi pasar keuangan UE (MiFID II).


Langkah inovatif Robinhood ini disambut baik oleh pasar, yang terlihat dari lonjakan harga saham perusahaan (HOOD) pasca pengumuman awal. Tokenisasi RWA dianggap sebagai masa depan keuangan, memberikan likuiditas dan akses yang belum pernah ada sebelumnya.


Namun, inisiatif ini juga menarik perhatian regulator. Bank Sentral Lithuania, yang bertanggung jawab mengatur Robinhood di UE, dilaporkan telah meminta klarifikasi mengenai struktur token tersebut. Robinhood menyatakan siap menyambut proses peninjauan regulasi ini sebagai bagian dari upaya untuk memimpin adopsi RWA global.


Ekspansi Robinhood ke Eropa melalui tokenisasi ini tidak hanya memperkuat posisinya di kancah global, tetapi juga menandakan era baru di mana batas antara keuangan tradisional dan keuangan terdesentralisasi (DeFi) semakin kabur. Investor Eropa kini memiliki jembatan digital yang lebih mulus menuju Wall Street. 


TerPopuler