VISTORBELITUNG.COM, Pertumbuhan Ekonomi di seluruh dunia melambat,semenjak Adanya Wabah Covid-19 Melanda di seluruh dunia.
Presiden RI, Joko Widodo menyampaikan bahwa ditahun 2023 akan ada banyak negara yang akan Kolaps.
pertumbuhan ekonomi yang melambat membuat, beberapa negara dilanda Krisis pangan dan Sumber energi,karena Efek perperangan antara Rusia dan Ukraina makij menambah Para Perekonomian dunia.
Yang mengakibatkan Harga Komoditas seperti Minyak Dunia dan Gandum mengalami kenaikan.
Baca Juga:Misteri Hilangnya 90 Ton Emas dan Belasan Peti Berisi Uang Jutaan DollarSaat Sadam Husein ditangkap
Presiden RI Jokowi,mendapatkan Informasi tersebut saat berbincang-bincang dengan seorang Petingggi Jendral di PBB,Bank Dunia dan IMF.
Di prediksi akan ada 66 Negara yang akan Kolaps
"Awalnya akan ada 9 Negara yang ambruk, Kemudian 25,lalu disusul 42 negara berikutnya.
Menurutnya pertumbuhan ekonomi Singapura, Australia,hingga Amerika Pun ikut Ambruk,hal ini menyebabkan Harga akan menjadi naik dan Terjadi inflasi.
Inflasi di Amerika serikat bahkan mencapai 9,1 dua kali lipat, Jokowi mengatakan Bahwa pemerintah bahkan telah mengeluarkan Subsidi Mencapai Rp.502 Triliun untuk subsidi BBM.
Bahkan ada 320 Juta warga dunia,saat ini tengah menghadapi kesulitan Pangan.