Apa Perbedaan Lemuria dan Atlantis? Ini Penjelasannya -->

Apa Perbedaan Lemuria dan Atlantis? Ini Penjelasannya

22 May 2025, May 22, 2025
Foto:pixabay


VISTORBELITUNG.COM, -Tanjungpandan- Banyak orang penasaran dengan peradaban kuno yang disebut-sebut lebih maju daripada zaman sekarang, yaitu Lemuria dan Atlantis. Keduanya sering dianggap mirip, tetapi sebenarnya memiliki perbedaan mendasar. Lalu, apa saja perbedaan Lemuria dan Atlantis?  


Atlantis pertama kali disebutkan oleh filsuf Yunani kuno,Plato, dalam karyanya Timaeus dan Critias.Menurutnya, Atlantis adalah peradaban super canggih yang tenggelam ke dasar laut sekitar 9.000 tahun sebelum masa Plato (sekitar 11.000 tahun lalu). Lokasinya diduga berada di Samudra Atlantik, meskipun banyak teori lain yang menempatkannya di Mediterania atau bahkan Indonesia.  


Sementara itu,Lemuria adalah konsep yang muncul pada abad ke-19 dari teori ilmiah yang mencoba menjelaskan persebaran fosil lemur di Madagaskar dan India. Nama "Lemuria" diberikan oleh ilmuwan Philip Sclater. Namun, teori ini kemudian dibantah oleh teori tektonik lempeng. Dalam dunia esoteris dan spiritual, Lemuria dianggap sebagai benua yang hilang di Samudra Pasifik atau Hindia, dengan pusat peradaban di sekitar Gunung Shasta, California.  


Atlantis digambarkan sebagai kerajaan militeristik dengan teknologi tinggi, termasuk energi kristal dan kendaraan terbang. Masyarakatnya dianggap agresif dan akhirnya dihancurkan karena kesombongan mereka.  


Lemuria lebih sering dikaitkan dengan masyarakat spiritual, harmonis dengan alam, dan mengandalkan kekuatan pikiran serta penyembuhan energi. Mereka diyakini hidup damai sebelum benua mereka tenggelam.  

  

Atlantis disebut tenggelam karena bencana alam (gempa dan tsunami) sebagai hukuman dari dewa akibat keserakahan penduduknya.  


Lemuria dipercaya menghilang secara bertahap karena pergeseran bumi atau naiknya permukaan air laut, tanpa konflik besar seperti Atlantis.  


Hingga kini,tidak ada bukti arkeologi kuat yang membenarkan keberadaan Atlantis maupun Lemuria. Namun, beberapa peneliti mengaitkannya dengan situs-situs seperti Gunung Padang (Indonesia) atau Segitiga Bermuda.  


Meski sama-sama dianggap sebagai peradaban hilang,Atlantis lebih bersifat legenda dengan nuansa teknologi, sedangkan Lemuria lebih dekat dengan konsep spiritual dan perdamaian. Apakah mereka benar-benar ada? Itu masih jadi misteri.

TerPopuler