 |
| Foto:edit by canva |
VISTORBELITUNG.COM,Bahasa Korea memiliki lebih dari satu cara untuk mengatakan 'iya', dan pilihan kata tersebut sangat bergantung pada tingkat kesopanan yang ingin Anda sampaikan. Memahami perbedaan ini penting agar Anda tidak salah menggunakannya dalam percakapan sehari-hari.
Bentuk Standar: 네 (ne)
네 (ne) adalah cara paling umum dan serbaguna untuk mengatakan 'iya' dalam bahasa Korea. Ini adalah bentuk sopan yang bisa Anda gunakan dalam berbagai situasi, baik saat berbicara dengan orang yang lebih tua, atasan, atau orang yang baru Anda kenal.
Contoh:
^ "Apakah Anda ingin minum kopi?" (커피 드실래요? - keopi deusillaeyo?)
^ "Iya." (네. - ne.)
Selain berarti 'iya', ne juga bisa digunakan untuk menunjukkan bahwa Anda mengerti, atau untuk meminta lawan bicara mengulangi ucapannya karena Anda tidak mendengarnya dengan jelas.
Bentuk Tidak Formal: 응 (eung)
응 (eung) adalah bentuk 'iya' yang tidak formal. Kata ini hanya boleh digunakan saat berbicara dengan teman dekat, anggota keluarga yang sebaya atau lebih muda, atau orang yang sudah sangat akrab dengan Anda. Menggunakan eung pada orang yang lebih tua atau atasan bisa dianggap tidak sopan.
Contoh:
^ "Apakah kamu sudah makan?" (밥 먹었어? - bap meogeosseo?)
^ "Iya." (응. - eung.)
Selain eung, ada juga bentuk tidak formal lainnya, yaitu 어 (eo), yang memiliki arti serupa dan juga hanya digunakan dalam percakapan informal.
Membedakan dan Menggunakan yang Tepat
Penting untuk diingat bahwa penggunaan ne dan eung tidak hanya soal kesopanan, tetapi juga mencerminkan hubungan Anda dengan lawan bicara.
Gunakan 네 (ne): Ketika Anda tidak yakin tingkat kesopanan apa yang harus digunakan, gunakan ne. Ini adalah pilihan paling aman dan akan selalu dianggap sopan.
Gunakan 응 (eung): Hanya gunakan eung jika Anda 100% yakin bahwa hubungan Anda dengan lawan bicara cukup akrab dan informal.
Mempelajari cara menggunakan 'iya' dengan benar adalah langkah kecil yang akan membuat kemampuan bahasa Korea Anda terdengar lebih alami dan menghindarkan Anda dari kesalahpahaman budaya.