Pakistan Navy Pamerkan Kekuatan Maritim dengan Uji Rudal Balistik Anti-Kapal yang Diluncurkan dari Kapal -->

Pakistan Navy Pamerkan Kekuatan Maritim dengan Uji Rudal Balistik Anti-Kapal yang Diluncurkan dari Kapal

Nov 26, 2025, November 26, 2025
Foto:Rudal Smash



VISTORBELITUNG.COM,Karachi – Pakistan Navy kembali menunjukkan kemampuan ofensif mutakhirnya dengan berhasil melaksanakan uji terbang rudal balistik anti-kapal yang diluncurkan dari kapal. Keberhasilan uji coba ini menandai lompatan strategis signifikan bagi angkatan laut negara itu, memperkuat daya pukulnya dalam mengendalikan laut di kawasan regional.


Uji tembak ini merupakan bagian dari rangkaian latihan tempur baru-baru ini yang dirancang untuk memvalidasi kesiapan tempur dan kemampuan sistem senjata terbaru Pakistan Navy. Keberhasilan uji rudal balistik ini datang tak lama setelah uji coba sukses rudal SMASH pada 4 November 2024, yang saat itu diuji dalam peran serangan dari kapal ke darat (ship-to-land attack).


Rudal balistik anti-kapal (Anti-Ship Ballistic Missile/ASBM) yang diuji merupakan aset strategis yang dirancang untuk menargetkan kapal permukaan musuh, termasuk kelompok kapal induk, dari jarak yang sangat jauh. Kemampuan yang diluncurkan dari kapal ini membuat platform peluncurannya menjadi lebih mobile dan sulit dilacak, memberikan keunggulan taktis yang signifikan.


Dengan mengintegrasikan sistem ASBM ke dalam armada kapal perangnya, Pakistan Navy secara efektif memperluas zona penyangkalan aksesnya (Anti-Access/Area-Denial atau A2/AD). Ini berarti Pakistan memiliki kemampuan untuk mencegah atau membahayakan kekuatan laut lawan yang berusaha mendekati perairan teritorialnya, sebuah faktor penangkal yang sangat kuat.


Uji rudal sebelumnya, SMASH, yang dilakukan pada awal November, menyoroti dimensi lain dari kemampuan ofensif Pakistan Navy. Rudal SMASH dikenal sebagai sistem senjata canggih yang dirancang untuk menetralisir target darat berpresisi tinggi dari laut. Sering dipasang pada senapan serbu atau kendaraan tempur, versi yang diintegrasikan ke kapal perang memungkinkan serangan cepat dan akurat terhadap posisi musuh, radar, atau instalasi pantai dari jarak yang aman.


Kombinasi antara uji SMASH dan rudal balistik anti-kapal dalam waktu berdekatan ini mengirimkan pesan yang jelas: Pakistan Navy tidak hanya mampu memproyeksikan kekuatan ke daratan dengan presisi tetapi juga mampu mendominasi laut lepas dengan senjata pemukul jarak jauh yang mematikan.


Pengembangan dan pengujian berkelanjutan sistem senjata semacam ini merupakan bagian dari upaya Pakistan untuk memodernisasi militernya di tengah lanskap keamanan regional yang dinamis dan sering kali tegang. Langkah ini dipandang sebagai upaya untuk menjaga keseimbangan kekuatan maritim, terutama dalam menghadapi armada laut tetangganya, India, yang juga terus melakukan modernisasi.


"Keberhasilan uji coba ini bukan hanya soal menambah senjata baru, tetapi tentang mengintegrasikan sistem-sistem ini ke dalam doktrin operasional yang kohesif," kata seorang analis pertahanan. "Pakistan Navy menunjukkan bahwa mereka sedang membangun kemampuan multi-dimensi untuk menghadapi berbagai ancaman, mulai dari perang konvensional hingga strategi penyangkalan."


Keberhasilan uji rudal balistik anti-kapal yang diluncurkan dari kapal, yang mengikuti uji rudal SMASH, menandai era baru bagi Pakistan Navy. Ini mencerminkan visi strategis untuk memiliki angkatan laut yang tidak hanya bertugas menjaga pertahanan pantai tetapi juga mampu menjadi kekuatan penangkal yang credible di laut lepas. Modernisasi ini s.ecara signifikan meningkatkan profil pertahanan maritim Pakistan dan memperkuat posisinya sebagai kekuatan laut yang diperhitungkan di kawasan Samudra Hindia.

TerPopuler